Guest Lecture – Emergency response to COVID-19: Lessons learned from Taiwan
|

Guest Lecture – Emergency response to COVID-19: Lessons learned from Taiwan

Belajar dari Taiwan terkait penanganan COVID-19!

Selasa, 1 September 2020 Program Studi Ilmu Keperawatan menyelenggarakan International Guest Lecture (Kuliah Tamu) berkolaborasi dengan College of Nursing, Taipei Medical University, Taiwan. Associate Professor Fu-Chih Lai berbagi pengalaman kepada mahasiswa PSIK FKKMK UGM dengan topik Emergency Response to COVID-19: Lesson Learned from Taiwan dengan dimoderatori oleh Bapak Syahirul Alim, S.Kp., MSc., PhD. Kuliah tamu ini diselenggarakan oleh Tim Koordinator Blok 4.1 Emergency & Critical Care Nursing untuk menambah perspektif mahasiswa terkait respon emergensi di negara lain.

Kerjasama dan manajemen yang baik dan berkesinambungan antara masyarakat, pemerintah, tenaga kesehatan, dan stakeholder lain menjadi salah satu kunci Taiwan menjadi negara yang hingga saat ini sangat berhasil dalam berespon terhadap pandemi COVID-19 ini. Tentu saja masing-masing negara menghadapi kesulitan dan tantangan yang berbeda-beda selama pandemi ini, namun, bukan berarti kita tidak bisa mencapai kesuksesan yang sama dalam penanganan dan pengendalian COVID-19 di Indonesia

Stay safe! Yuk tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19 kapan pun dan mana pun!

#KeperawatanUGM #care #nursingnowindonesia #NursingNow #NursingUGM #covid19 #nurse

(Kontributor: Alen; foto: Arif A.)

Comprehensive Clinical Nursing Skills (CCNS) pada masa Pandemi COVID-19

Comprehensive Clinical Nursing Skills (CCNS) pada masa Pandemi COVID-19

“Walaupun banyak perkuliahan dialihkan melalui daring, namun, sense of caring dan keterampilan keperawatan tidak dapat sepenuhnya digantikan oleh teknologi” CCNS yang diselenggarakan secara luring pada 10-26 Agustus 2020 lalu merupakan komitmen Program Studi Ilmu Keperawatan FK-KMK UGM untuk tetap menjaga kualitas lulusan yang professional dan kompeten. CCNS adalah blok khusus dalam kurikulum S1 keperawatan di FK-KMK untuk menyiapkan mahasiswa dan mereview kembali semua pengetahuan, keterampilan, dan memantabkan diri sebelum menjalani program profesi di klinik maupun komunitas. CCNS kali ini diselenggarakan dengan protap yang berbeda dari tahun tahun sebelumnya. Tentu saja protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19 merupakan protokol wajib dipatuhi oleh seluruh mahasiswa dan penguji dalam CCNS tahun ini. Dimulai dengan pembatasan jumlah mahasiswa yang mengikuti ujian per hari, pengkajian status kesehatan, cuci tangan secara rutin, serta penggunaan masker dan face shield selama kegiatan berlangsung di simulated hospital. Sukses dan semangat untuk calon-calon Ners yang akan memasuki tahap profesi!

“Caring is the essence of NURSING” – Jean Watson

Competence~Altruism~Respect~Empathy (Kontributor: Alen; Foto: Alen)

Cooperation Agreement – Joint Degree for Master in Nursing Program

Cooperation Agreement – Joint Degree for Master in Nursing Program

Program Studi Magister Keperawatan FK-KMK UGM terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan keperawatan dengan menciptakan program-program unggulan dan mempererat kerjasama Internasional. Hal ini ditunjukkan dengan ditandatanganinya Cooperation Agreement oleh Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp. OG(K)., PhD. selaku Dekan FK-KMK UGM dengan Prof. Kuei-Ru Chou selaku Dean College of Nursing, TMU terkait kerjasama program Joint Degree (Gelar Bersama) untuk Master Program in Nursing. Lulusan dari program ini akan mendapatkan gelar keperawatan dari dua institusi. Prosesi yang diselenggarakan secara DARING ini dilanjutkan dengan diskusi implementasi program di kedua institusi.

Program Studi Magister Keperawatan FKKMK UGM sebelumnya sukses menyelenggarakan program Joint Degree dengan University of Tasmania, Australia dan telah meluluskan alumni. Program unggulan ini merupakan komitmen UGM untuk mencetak lulusan magister keperawatan yang tidak hanya locally rooted tetapi juga globally respected. Ke depannya, UGM-TMU akan terus berinovasi melalui kerjasama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Tertarik dan berminat mengikuti program ini? Silakan mendaftar di ugm dulu ya ☺

Competence~Altruism~Respect~Empathy

(Kontributor: Alen; Foto: Ayyu Sandhi)

Launching Nursing Now Indonesia

Launching Nursing Now Indonesia

“Saya tidak hanya mendukung #NursingNow namun saya mendukung Nursing Sepanjang Masa…” Pernyataan di atas merupakan kutipan dari Prof. dr. Sunartini Hapsara, Sp.A (K)., PhD saat meluncurkan NURSING NOW INDONESIA

@nursingnow kampanye global yang telah dimulai sejak tahun 2018, bertujuan untuk meningkatkan kesehatan melalui peningkatan profil keperawatan sebagai tenaga kesehatan dengan jumlah mencapai hampir 50% dari total tenaga kesehatan di Indonesia @kemenkes_ri bahkan seluruh dunia. Berkolaborasi dengan @who dan International Council of Nurses, #NursingNow berupaya menggerakkan perawat agar berperan secara masif untuk menghadapi tantangan kesehatan global dan memaksimalkan kontribusinya untuk mencapai Universal Health Coverage.
Kampanye ini berfokus pada 5 area: memastikan agar perawat dan bidan memiliki suara yang lebih “vokal” dalam perumusan kebijakan kesehatan, mendukung investasi tenaga keperawatan yang lebih besar, merekrut lebih banyak perawat untuk menempati posisi-posisi strategis dalam pengambilan kebijakan, melakukan riset untuk menunjukkan di area mana perawat dapat membawa dampak paling besar, dan berbagi informasi mengenai praktik keperawatan yang terbaik.

Ibu Ariani Arista Putri Pertiwi, S.Kep., Ns., MAN, DNP @arianipertiwi.gz selaku Sekretaris Departemen Keperawatan Dasar dan Emergensi sekaligus Pengelola Kerjasama dan Pengembangan @keperawatanugm memandu acara ini. Peluncuran kampanye #NursingNow di @fkkmkugm @ugm.yogyakarta dihadiri oleh pihak dekanat, guru besar FKKMK UGM, dinas kesehatan, RS jejaring, BPBD, perwakilan himpunan/ikatan keperawatan DIY, organisasi profesi, alumni, dan akademisi keperawatan bersamaan dengan agenda ASM Pokja Keperawatan. Selain itu, perwakilan dari @ilmiki.id juga menyampaikan dukungan mereka dalam bentuk puisi saat acara berlangsung.

Tentu besar harapan kita agar momen ini menjadi batu loncatan dalam peningkatan peran perawat dalam dunia kesehatan Indonesia.

Kami, perawat Indonesia, We support #NursingNow!
Health is not Previlege, Health is Human Right #HealthforAll

Gold Medal awali 2020: The Year of Nurses and Midwives!

Gold Medal awali 2020: The Year of Nurses and Midwives!

Tim Mahasiswa UGM yang terdiri Regita Rahma Maharatri dari Ilmu Keperawatan FK-KMK 2017 dan Ilham Fazri dari Elektronika dan Instrumentasi FMIPA 2018 berhasil memperoleh Gold Medal dalam International Science Technology and Engineering Competition (ISTEC) 2020 yang digelar 13-15 Januari 2020 di Graha Manggala Siliwangi, Bandung. Peserta ISTEC terdiri dari 338 peserta, 179 tim dari 14 negara. Inovasi yang mereka bawa pada kompetisi ini adalah Spherotec (Smart Portable Peripheral Neuropathy Diabeticum Screening Tool), yaitu perangkat portable terdiri dari berbagai sensor yang terhubung dengan aplikasi smartphone untuk mendeteksi secara dini Neuropathy Peripher pada penderita Diabetes Melitus yang kemudian akan diklasifikasikan risikonya dari 0-3 sesuai dengan data IDF (International Diabetes Federation). Alat ini bertujuan untuk mencegah terjadinya ulkus kaki diabetikum yang mampu mengarah pada LEA (Lower Extremity Amputation). Selain itu, disematkan juga fitur edukasi sesuai dengan risiko yang diperoleh untuk mencegah risiko semakin tinggi sehingga harapannya mampu meningkatkan awareness serta mempertahankan kualitas hidup penderita. (kontributor: Regita; Foto: dok.pribadi)

Juara Umum lagi di SOUND Universitas Udayana

Juara Umum lagi di SOUND Universitas Udayana

Mahasiswa Keperawatan FK-KMK UGM berhasil mempertahankan gelar juara umum dalam perlombaan Scientific Competition of Nursing Udayana (SOUND) 2019, 1-3 November 2019 di Universitas Udayana.

Tim berhasil meraih empat gelar dari dua cabang perlombaan, kategori lomba poster publik:
Juara 1 – tim Riki Wartakusumah dengan dosen pembimbing Lely Lusmilasari, S.Kp., M.Kes., Ph.D;
Juara 2 – tim Regita Rahma Maharatri dengan dosen pembimbing Anita Kustanti, S.Kep., Ns., M.Kep;
Juara 3 – tim Tubagus Laka Atrinda Wibawa dengan dosen pembimbing Bayu Fandhi Achmad, S.Kep., Ns., M.Kep.
Juara 2 kategori literature review, tim Andri Cipta dengan dosen pembimbing Happy Indah K., S.Kep., Ns., M.N.Sc.

#prestasimahasiswaugm #infokedokteranugm #kedokteranugm #fkkmkugm #keperawatanugm #nersugm

Silver Medalist – World Invention Competition and Exhibition (WICE)

Silver Medalist – World Invention Competition and Exhibition (WICE)

Tim mahasiswa PSIK FKKMK UGM berhasil meraih medali perak pada ajang World Invention Competition and Exhibition (WICE) 2019 yang digelar di Malaysia, 2-6 Oktober 2019. Tim yang terdiri dari Riki Wartakusumah, Dhiana Ayu Novitasari, Nia Lestari Muqarohmah, Deskantari Murti Ari Sadewa, dan Hadi Maulana Yusuf ini juga berhasil meraih special award dari Korea University Invention Association. Selamat!

Initiation of Palliative Unit Development in Indonesia – WCP Program at School of Nursing

FK-KMK UGM. According to WHO, palliative nursing is an approach can lead to an improvement healthier lifestyle of patients and their families who face problems related to life-threatening diseases. These efforts are implemented in the form of preventive and eliminated measures through early identification and orderly assessment in handling of pain and other problems of physical, psychosocial, and spiritual. At this stage, the hospital acts as a place for palliative care, especially for patients who must get a strict supervision, special measures, or special equipment.

On August 30, 2018, Head of Department of Surgical Medical Nursing Dr. Christantie Effendy, S.Kp, M.Kes opened the ‘Workshop on Developing A Palliative Team in Hospital and University’ at the Santika Hotel, Yogyakarta. This event is a series of the World Class Professor program of Prof. Wen-Yu Hu from National Taiwan University attended by representatives of the RSUP palliative team of Dr. Sardjito, UGM Academic Hospital, and representatives of each nursing division in FK-KMK UGM.

World Class Professor program (WCP) is sponsored by the Ministry of RISTEKDIKTI that obliged Indonesian scientists to collaborate with their international strategic partner. Spesifically, this event aimed at developing palliative nursing at FK-KMK UGM and its affiliated hospitals. Prof. Wen-Yu Hu from National Taiwan University is a right choice, as palliative nursing in Taiwan has been advanced. Moreover, a culture between Taiwan and Indonesia is rather similar in order to consider an initiative of Palliative Unit Development in Yogyakarta.

Workshop is started with a lecture entitled ‘How to starting a palliative team in hospital and university: Lesson learned from Taiwan’. In her presentation, Prof. Wen-Yu Hu shared some inspirations from finding the best location for setting up a palliative unit at hospital; selecting an ear-catching name of unit; communicating with colleague from multidisciplinary of science; until appointing a good leader as a main role in driving the palliative unit.  A fruitful discussion about the development of palliative unit from time to time from all perspectives of institutions’ participants arose during workshop within topic of SWOT analysis and action plan formulation in developing palliative unit.

Palliative nursing is a holistic approach to help patients in solving their problems related to physical and psychosocial, not to speed up or delay their death. Palliative care will focus on educate patients to raise their awareness and their families’ awareness as well as to carefully listen up what their complaints; their pains and to support them stimulating their spirit to more contribute in their end of life.  “Take care of the last minute,” concluded Prof. Wen-Yu Hu when closing her presentation.

In addition, WCP is addressed to yield publications, which is recognized by Scopus indexed international journals, or Thomson Reuters and others at the same indexed level. Besides the palliative nursing topic, FK-KMK UGM presents WCP program focuses on health insurance; bioethics and health anthropology. Those all run simultaneously for the period of May till November 2018. As a prestigious program, it is aimed at leveraging the competence of young researchers in education and publication. “We highly expect through WCP, it can be published one paper that become joint responsibility of all departments who submitted WCP program,” explained  dr. Nur Azid Mahardinata as one of the WCP receiver grants. (Fildzah/Reporter_interpreted by \sari)

Source: Initiation of Palliative Unit Development in Indonesia – WCP Program at School of Nursing – Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (ugm.ac.id)